Nah, artikel kali ane mau coba untuk membahas bagaimana memanage bahan-bahan kerja dibengkel kita, terkhusus adalah THINER sesuai judul postingan ini..
Sebagai seorang brusher ecek-ecek, tentu saja bahasan di artikel ini bisa jadi banyak kesalahan atau kekeliruan, maklum sob... Namanya aja brusher ecek-ecek 😁
Yuk ikuti bahasannya lebih dalam di next page...
Diartikel ini ane akan sedikit mengulik daleman dapur dari workshop ane sendiri, seperti apa dan semoga bermanfaat sob....
Sobat Jee bisa melihat foto diatas, tiga macam thiner yang ane pakai di workshop ane. Tentu saja ketiganya dengan harga dan fungsi yang berbeda, tentunya juga akan berimbas pada ongkos produksi workshop kita.
Berikut akan ane jelasin satu persatu fungsi dan kisaran harga ketiga macam thiner diatas :
Sobat Jee bisa melihat foto diatas, tiga macam thiner yang ane pakai di workshop ane. Tentu saja ketiganya dengan harga dan fungsi yang berbeda, tentunya juga akan berimbas pada ongkos produksi workshop kita.
Berikut akan ane jelasin satu persatu fungsi dan kisaran harga ketiga macam thiner diatas :
1. Thiner A special biasa ane pake sebagai reducer Epoxy, cat dasar dan warna dan juga pembilas peralatan kerja. Karena ini adalah thiner curah, tentu saja harganya sangat murah bersahabat sob, di toko langganan ane, thiner ini cuma dihargai 12.500 per liternya. Dulu, saat awal sekali ane main-main dengan cat, ane selalu pake Aspecial yang kalengan, mahal... Mungkin sekarang sekitar 28.000 per kaleng ukuran 1 liter, hanya untuk campuran epoxy yang hasil epoxynya aja akan tertutup oleh cat dasar dan warna, sangat-sangat pemborosan sob. Sekarang, bayangkan harga 12.500 dibanding 28.000 berapa banyak ongkos produksi yang bisa dihemat. Sobat jee hitung sendirilah.... 😁😁
2. Thiner Poly Urethane atau biasa disingkat P.U. Thiner ini biasa ane pake untuk airbrush dan untuk clearcoat awal dan tengah (dipostingan lain aka ane bahas apa yang dimaksud clearcoat awal dan tengah). Harganya juga terbilang bersahabat, di toko langganan ane, thiner ini biasa disebut PU 21, kenapa ada embel-embel angka 21 ? Itu harganya sob, 21.000 per liternya. Jadi, pelanggan yang biasa beli ditoko itu pasti akan bilang "BELI THINER PU 21" murah bukan...
3. Thiner Poly Urethane kaleng bermerk, sobat jee bisa tengok di foto... Dua thiner andalan ini terbilang cukup lumayan mahal, untuk yang dibotol adalah BLINKEN BC 30 harga rata-rata sekarang adalah 60.000an dan untuk SIKKEN nya sekitar 95.000an. Tentu, dengan harga yang cukup mahal untuk brusher ecek-ecel sekelas ane, harganya udah terbilang WOOW ... fungsinya pasti ane maksimalin sob, biasa ane pake buat clearcoat pamungkas atau finishing coat aja.
Nah, sobat jee... Di workshop ane, biasa memakai 3 jenis thiner diatas, lumayan ampuh untuk menekan ongkos produksinya. Boleh kalo sobat Jee mau mencobanya, semoga postingan kali ini bermanfaat sob....
Assalamu'alaikum dan jaya selalu brusher Indonesia ....!!
Cp FANEE ARBRASH 083830242625
Sangat bermanfaat,apalagi buat pemula seperti saya..cuma disini susah nyari thiner pu nya, mentok pake thiner cobra dan yg kiloan hehehe ..o iya bro , saya masih bermasalah saat penggunaan epoxy apalagi di bagian yang tidak rata pasti jadinya kasar dan berbintik padahal sdah ikuti tutor bro falaq di postingan terdahulu..mngkin ada solusi ?? Makasih sebelumnya
ReplyDeleteCoba rasio thinernya ditambah
DeleteMisi om , tolong jelasin dong yang di maksud clearcot awal dan tengah tadi
ReplyDeleteSabar sob, next artikel tentang tema itu sedang ane godok nih, doa'in cepet mateng ya 😁
DeleteBang, workshopnya dimana? Kita boleh main kan? Heheh
ReplyDeleteJauh sob... Mojokerto jawa timur , silahkan main...
Delete